Kabupaten Kepulauan Selayar memiliki banyak potensi wisata bahari yang mempesona.
Salah satunya adalah Pulau Tinabo di kawasan Taman Nasional Taka Bonerate yang menjadi tempat tinggal bayi hiu atau baby shark.
“Pulau Tinabo dengan baby shark atau bayi hiunya menjadi jualan baru dan terbilang unik,” kata Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Selayar Syaiful Arif, Jumat, 27 Mei 2022.
Syaiful mengatakan bayi hiu yang hidup di sekitar Pulau Tinabo dengan pasir putihnya itu jinak dan selalu berada di pinggir pulau.
Pemandangan itu memberikan daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Destinasi wisata itu, menurut Syaiful, bahkan menjadi penanda bagi pengunjung.
Jika sudah berfoto dengan bayi hiu artinya sudah mengunjungi kawasan Taman Nasional Taka Bonerate.
Kepala Balai Taman Nasional Taka Bonerate Faat Rudhianto memang hanya di Pulau Tinabo saja yang bayi hiunya dapat dipanggil kapan saja dalam 24 jam.
Cukup dengan memercikkan air di pinggir pantai, maka bayi hiu itu akan bermunculan.
“Kondisi ini tidak ditemukan di pulau lainnya, hanya di Pulau Tinabo saja,” kata Faat.
Selain dapat melihat dan berinteraksi dengan bayi hiu, pengunjung dapat melihat moyangnya hiu tersebut.
Pengunjung bisa pergi ke tengah laut sekitar 500 meter atau hampir setengah mil dari Pulau Tinabo.
Adapun untuk menuju Pulau Tinabo, wisatawan dapat naik pesawat dari Makassar ke Selayar sekitar 40 menit.
Setiba di Kota Benteng, perjalanan dapat dilanjutkan dengan kapal kayu yang sudah dimodifikasi untuk layanan wisata menuju kawasan Taka Bonerate sekitar tujuh jam.
Di sana juga sudah tersedia resort, baik untuk kunjungan pribadi maupun perjalanan wisata berkelompok.